Trending Now
#DMO Batubara dan Orang-orang Cacat Moral #Bupati Sidoarjo Ajak Cari Solusi HIV/AIDS #KPK, Usut Keterlibatan Parpol dan Korporasi #Lagi, Utang Sudah Lampu Merah! #Purnomo Yusgiantoro Center (PYC) menggelar Knowledge Sharing Series (KSS) #Pertamina Support Bibit Mangrove di Pesisir Pangkal Pinang #Ironis, 51% Saham Freeport Indonesia oleh Inalum Bergantung Izin China #Indonesia Gandeng Finlandia Kembangkan Energi Bersih #Harga BBM Non Subsidi Disesuaikan
ENERGINDO
  • Beranda
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Editorial
  • Korporat
    • EBT
    • Gas
    • Listrik
    • Minerba
    • Minyak
  • Regulasi
  • Nasional
    • Olah Raga
    • Politik
  • Daerah
  • Berita Foto
  • Profil
  • 81 Views
  • Adi Wicaksono
  • Oktober 2, 2020
  • Minyak

Jakarta, energindo — Medco E&P Natuna Ltd. (Medco) pada hari ini, Kamis (1/10/2020) melakukan tajak pengeboran sumur eksplorasi West Belut-1, di Wilayah Kerja Blok B South Natuna Sea, Kepulauan Riau. SKK Migas memberikan apresiasi atas kerja keras Medco yang tetap menjalankan kegiatan investasi pada saat pandemi Covid-19 dan menurunnya harga minyak. Apalagi sebelumnya pada tahun ini Medco juga telah melakukan beberapa pengeboran sumur eksplorasi yaitu Sumur Bronang-2, Kaci-2 dan Terubuk-5. Semua kegiatan pengeboran tersebut dilakukan di wilayah kerja Blok B South Natuna Sea, Kepulauan Riau.

Seremoni tajak pengeboran sumur Eksplorasi West Belut-1 dilakukan secara daring pada hari ini dan dihadiri oleh Wakil Kepala SKK Migas Fatar Yani Abdurrahman serta Direktur utama Medco E&P Indonesia, Ronald Gunawan. 

“Kami memberi apresiasi sebesar-besarnya kepada Medco yang merealisasi komitmen pemborannya pada tahun 2020. Ini adalah usaha keras di tengah situasi yang kita hadapi. Kami berharap pemboran ini juga berhasil menambah sumber daya migas nasional mengikuti keberhasilan sumur – sumur sebelumnya,” kata Fatar Yani seperti keterangan yang diterima OG Indonesia.

Dari kegiatan pengeboran yang dilakukan sebelumnya, Sumur Kaci-2 berhasil mengalirkan gas kering berkualitas tinggi dengan hasil uji sebesar 13 MMSCFD dari 2 zona DST. Medco juga berhasil merampungkan pengeboran sumur eksplorasi Bronang-2 dengan total hasil uji alir sebesar 45 MMSCFD dari 4 zona DST. 

Medco juga berhasil menemukan tambahan sumber daya migas melalui pengeboran sumur eksplorasi Terubuk-5. Dari ketiga hasil interval well testing, sumur deliniasi Terubuk-5 terbukti mengalirkan total gas sebesar 33 MMSCFD serta total minyak dan kondensat sebesar 3.300 BOPD dari 3 zona DST.

Pada kesempatan tersebut, SKK Migas mengucapkan terima kasih dan berharap agar kegiatan-kegiatan sejenis selalu mendapatkan dukungan dari stakeholder, sehingga usaha menambah sumber daya migas nasional dapat dilakukan dengan mulus. 

“Keberhasilan pemboran sumur-sumur sebelumnya, dan kegiatan tajak yang dilakukan hari ini menunjukan kolaborasi yang baik antara Direktorat Jenderal Migas KESDM, SKK Migas dengan Medco sehingga beberapa proyek eksplorasi telah selesai dilaksanakan sesuai harapan bersama. Semoga ke depan kita mendapatkan tambahan-tambahan yang signifikan, sehingga cita-cita 1 juta barel minyak pada tahun 2030 dapat direalisasi,” tegas Fatar.

Previous Posts Pabrik Pintar Lexington Schneider Electric Ditetapkan Sebagai Proyek Percontohan Revolusi Industri 4.0 Oleh World Economic Forum
Next Posts Gunakan Cyber Walking Rig, PDSI Sukses Tajak di Proyek JTB

Leave your Comments

Popular
Dicari, 40 Calon Mahasiswa Untuk Dapat Beasiswa dari APERTI BUMN 9032
Dicari, 40 Calon Mahasiswa Untuk Dapat Beasiswa dari APERTI BUMN
Suko dan Achandra Datang, Laba PGN Terjun Bebas 87 Persen 8765
Suko dan Achandra Datang, Laba PGN Terjun Bebas 87 Persen
Connect With Us

A powerless in world above the law

Likes Follow
Kategori
  • Berita Foto6
  • Business40
  • Daerah52
  • EBT26
  • Editorial3
  • Gas14
  • Korporat197
  • Lifestyle4
  • Listrik17
  • Mimbar5
  • Minerba20
  • Minyak72
  • Nasional29
  • Olah Raga3
  • Politik4
  • Profil7
  • Regulasi8
  • Travel2
  • Uncategorized102
VIDEO POSTS
Newsletter